Pentingnya Shalat: Pilar Keimanan dan Kedekatan dengan Allah

 Shalat adalah tiang agama dan amalan yang pertama kali dihisab pada hari kiamat. Shalat bukan hanya ibadah fisik yang dilakukan dengan gerakan dan bacaan, tetapi juga merupakan sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah. Dalam tema ini, kita akan melihat berbagai dalil dari Al-Qur'an, hadis, dan pendapat ulama yang menegaskan betapa pentingnya shalat sebagai ibadah utama dalam kehidupan seorang Muslim.

---

Dalil Al-Qur'an

Allah SWT menjelaskan dalam Al-Qur'an bahwa shalat adalah kewajiban yang diberikan kepada umat Islam dan menjadi penghubung antara hamba dengan Tuhannya. Berikut adalah beberapa ayat yang menunjukkan pentingnya shalat:

1. Surah Al-Baqarah (2:43)
   
   وَأَقِيمُوا۟ ٱلصَّلَوٰةَ وَءَاتُوا۟ الزَّكَٰةَ وَٱرْكَعُوا۟ مَعَ ٱلرَّٰكِعِينَ

   Artinya:
   "Dan dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat, dan rukuklah bersama orang-orang yang rukuk."

Ayat ini menunjukkan bahwa shalat adalah kewajiban yang harus ditegakkan oleh setiap Muslim sebagai bagian dari ibadah kepada Allah yang harus dilakukan secara konsisten.

Kemudian Allah menjelaskan bahwa shalat adalah sarana untuk mendapatkan perlindungan-Nya dan kebahagiaan bagi umat-Nya. Dalam Surah Al-Mu’minun (23:1-2), Allah berfirman:

2. Surah Al-Mu’minun (23:1-2)
   
   قَدْ أَفْلَحَ ٱلْمُؤْمِنُونَ ﴿١﴾ ٱلَّذِينَ هُمْ فِى صَلَاتِهِمْ خَاشِعُونَ ﴿٢﴾

   Artinya:
   "Sesungguhnya beruntunglah orang-orang yang beriman, yaitu mereka yang khusyuk dalam shalatnya."

Ayat ini memberikan gambaran bahwa orang yang berhasil adalah mereka yang menjaga kualitas shalatnya, dengan khusyuk dan penuh penghayatan.

Tidak hanya sebagai kewajiban, Allah juga mengingatkan bahwa shalat adalah penyelamat yang akan menjaga seorang hamba dari perbuatan keji dan mungkar, sebagaimana disebutkan dalam Surah Al-Ankabut (29:45):

3. Surah Al-Ankabut (29:45)
   
   إِنَّ ٱلصَّلَوٰةَ تَنْهَىٰ عَنِ ٱلْفَحْشَاءِ وَٱلْمُنكَرِ وَلَذِكْرُ ٱللَّهِ أَكْبَرُ ۚ وَٱللَّهُ يَعْلَمُ مَا تَصْنَعُونَ

   Artinya:
   "Sesungguhnya shalat itu mencegah dari perbuatan keji dan mungkar. Dan sesungguhnya mengingat Allah adalah lebih besar."

Ayat ini menegaskan bahwa shalat memiliki fungsi preventif dalam mencegah keburukan dan menjadi alat untuk menjaga diri dari godaan dunia.

---

Dalil Hadis

Nabi Muhammad SAW menekankan pentingnya shalat dalam setiap aspek kehidupan umat Islam. Salah satu hadis yang sering dijadikan pedoman adalah hadis tentang kedudukan shalat dalam Islam:

1. Hadis Riwayat Bukhari dan Muslim
   
   عَنْ عَبْدِ ٱللَّهِ بْنِ مَسْعُودٍ قَالَ: قُلْتُ: يَا رَسُولَ ٱللَّهِ، أَيُّ ٱلْأَعْمَالِ أَقْرَبُ إِلَىٰ ٱلْجَنَّةِ؟ قَالَ: "ٱلصَّلَوٰةُ عَلَىٰ مَقَارِبِهَا".

   Artinya:
   "Abdullah bin Mas’ud berkata: Saya bertanya, 'Wahai Rasulullah, amalan apa yang paling mendekatkan seseorang ke surga?' Beliau menjawab, 'Shalat pada waktunya.'"

Hadis ini mengingatkan kita bahwa shalat yang dilakukan dengan tepat waktu dan penuh perhatian adalah amalan utama yang mendekatkan seseorang kepada Allah dan surga-Nya.

Selain itu, Rasulullah SAW juga menjelaskan bahwa shalat adalah pembeda utama antara seorang Muslim dan non-Muslim. Dalam hadis Riwayat Muslim, Rasulullah bersabda:

2. Hadis Riwayat Muslim
   
   بَيْنَ ٱلْرَّجُلِ وَبَيْنَ ٱلْكُفْرِ وَٱلشِّرْكِ تَرْكُ ٱلصَّلَوٰةِ

   Artinya:
   "Pembeda antara seorang pria Muslim dan kekafiran serta kesyirikan adalah meninggalkan shalat."

Hadis ini menegaskan bahwa shalat adalah ciri khas yang membedakan seorang Muslim dari orang yang tidak beriman.

Nabi SAW juga mengingatkan bahwa shalat adalah tiang agama, dan barang siapa yang meninggalkannya, maka ia telah meruntuhkan agama Islam. Dalam hadis yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad:

3. Hadis Riwayat Ahmad
   
   رَسُولُ ٱللَّهِ صَلَّىٰهِ وَسَلَّمَ قَالَ: "رَسُولُ ٱللَّهِ صَلَّىٰهِ وَسَلَّمَ قَالَ: إِنَّ أَوَّلَ مَا يُحَاسَبُ بِهِ ٱلْعَبْدُ يَوْمَ ٱلْقِيَامَةِ فِى صَلَاتِهِۦ فَإِنْ صَلَحَتْ صَلَحَ سَائِرُ عَمَلِهِۦ وَإِنْ فَسَدَتْ فَسَدَ سَائِرُ عَمَلِهِۦ."

   Artinya:
   "Amalan pertama yang akan dihisab pada hari kiamat adalah shalat. Jika shalatnya baik, maka seluruh amalannya akan baik, dan jika shalatnya rusak, maka seluruh amalannya akan rusak."

---

Pendapat Para Ulama

Para ulama sepakat bahwa shalat adalah ibadah yang paling penting dalam Islam. Berikut adalah beberapa pendapat mereka:

1. Imam Al-Shafi’i
   
   ٱلصَّلَاةُ فَرْدٌۭ عَلَىٰ كُلِّ مُسْلِمٍۢ وَهِيَ أَمَانَةٌۭ فِي عُنُقِهِۦ حَتَّىٰ يَمُوتَ.

   Artinya:
   "Shalat adalah kewajiban bagi setiap Muslim dan merupakan amanah yang ada pada lehernya hingga ia meninggal."

2. Imam Ahmad bin Hanbal
   
   ٱلْصَّلَاةُ هِىَ الرَّابِطَةُ بَيْنَ ٱللَّهِ وَعَبْدِهِۦ وَمَنْ تَرَكَهَا فَقَدْ خَانَ اللَّهَ وَرَسُولَهُۥ.

   Artinya:
   "Shalat adalah penghubung antara Allah dan hamba-Nya, dan siapa yang meninggalkannya berarti telah mengkhianati Allah dan Rasul-Nya."

3. Imam Malik
   
   الصَّلَاةُ أَحَدُ أَعْمَالِ الْمُؤْمِنِينَ وَالَّذِي يُبْتَلَىٰ بِهِ عَبْدٌۭ فِي عَاقِبَتِهِۦ.

   Artinya:
   "Shalat adalah salah satu amal yang dilakukan oleh orang-orang beriman dan merupakan ujian bagi hamba pada akhirnya."